Polisi telah memeriksa 7 saksi terkait kasus pencemaran nama baik pramugari Siwi Widi Purwanti atau Siwi Sidi. Salah satunya staf manajemen Garuda.
"Ada 7 saksi yang sudah diperiksa, kemarin siang juga ada pemanggilan dari staf manajemen Garuda. Beliau ada staf di bidang talent, ini saksi yang ketujuh yang memang arah pemeriksaannya menyangkut daripada rekrutmen daripada personel dari Garuda sendiri, dalam hal ini pramugari," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus di Polres Metro Bekasi Kota, Jalan Pramuka, Kota Bekasi, Selasa (4/2/2020).
"Ibu ini yang mengatur tentang jadwal terbang pramugari," lanjutnya.
Yusri tidak membeberkan identitas para saksi. Selain itu, para saksi ahli di bidang IT telah dimintai keterangan menyangkut akun @digeeembok.
"Saksi ahli di bidang IT dan saksi ahli pidana dan saksi ahli bahasa, yang juga menyangkut satu akun @digeeembok yang sementara ini masih dianalisa oleh Cyber Krimsus PMJ untuk mencari siapa pemiliknya, terlapornya adalah akun dari @digeembok," kata Yunus.
Polisi masih menyelidiki identitas di balik akun @digeeembok. "Masih terus (kita kejar). Mudah-mudahan kalau sudah lengkap kita akan gelarkan, nanti kita naikkan ke tingkat penyidikan," tuturnya.
Seperti diketahui, Siwi Sidi melaporkan akun Twitter @digeeembok ke polisi karena cuitan soal 'gundik Garuda'. Siwi merasa nama baiknya tercemarkan atas cuitan akun tersebut.
Polisi telah memeriksa sejumlah saksi terkait laporan Siwi itu, termasuk memeriksa Siwi sendiri sebagai pelapor.
