Partai Gerindra tak terganggu ocehan anggota Dewan Pertimbangan Presiden Jenderal TNI (purn) Agum Gumelar soal kesalahan Prabowo Subianto sebagai pelaku pelanggaran HAM berat.
"Rakyat nggak bakal ada yang percaya ocehan Agum Gumelar. Rakyat sudah cerdas dan tahu kalau Agum Gumelar ngomong itu cuma untuk kepentingan kampanye hitam yang diarahkan pada Prabowo," kata Wakil Ketua Umum Gerindra Arief Poyuono melalui pesan elektronik kepada redaksi, Rabu (13/3).
Dia mengatakan saat ini banyak pensiunan jenderal yang jadi kaki tangan Jokowi ketar-ketir dan melakukan segala cara untuk melemahkan dan membatalkan kemenangan Prabowo di Pilpres. Manuver yang ditempuh Agum Gumelar salah satunya.
"Sudah cukup mereka melakukan penzoliman terhadap Prabowo selama ini, hingga melakukan politik pecah belah di keluarga besar TNI dengan isu-isu penculikan aktivis 98 yang dimainkan mulai dari Pilpres 2014 dan 2019," katanya
"Ingat ya, gusti Allah ora sare (tidak tidur). Ingat jenderal siapa menabur dia akan menuai. Semua ada harga yang harus jenderal bayar," tukas Arief Poyuono. 0 rmo