Image description
Image captions

Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading, Jakarta Utara, menyuguhkan jamu tradisional bagi pengunjung setiap Selasa dan Jumat. Jamu seperti Gading Pletok, Seger Wereng Gading, Gading Jasera (Jahe, Sereh, dan Gula Merah), Secang Gading, Sella Gading, dan Gading Curta (Curcuma with Tamarindus) disajikan secara cuma-cuma kepada pengunjung setiap pukul 09.00.

Kepala Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading, Selvy Devita Anggraeni mengatakan, inovasi program layanan ini sebagai upaya mensosialisasikan kegunaan jamu bagi kesehatan. Terutama untuk meningkatkan sistem metabolisme dan imun serta meningkatkan daya tahan tubuh.

“Jamu tradisional ini berkhasiat untuk imun guna meningkatkan daya tahan tubuh,” katanya, Selasa (16/7).

Dipastikan Selvy, jamu tradisional yang disajikan merupakan hasil rekomendasi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dan Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM). Mulai dari bahan dasar, takaran (dosis) hingga alat masak seperti kendil tanah liat juga sudah sesuai Standar Nasional Indonesia (SNI).

Dia menambahkan, selain menyuguhkan jamu pihaknya juga menyediakan brosur cara pembuatannya sehingga diharapkan masyarakat dapat menerapkan dan mengolah jamu tradisional ini di rumah masing-masing.  

“Tidak hanya bagi orang dewasa, jamu juga aman dan menyehatkan bagi anak,” tandasnya.0