Dharma Pertiwi sebagai wadah bagi istri anggota TNI hendaknya selalu memupuk rasa persatuan dan kesatuan yang dilandasi semangat kebersamaan dan kepedulian, saling menghargai serta menghormati satu dengan yang lain, sehingga dapat memperkokoh soliditas keluarga besar TNI.
Hal tersebut disampaikan Ketua Umum Dharma Pertiwi Ny. Nanny Hadi Tjahjanto pada penutupan Rakor Dharma Pertiwi Tahun 2019, yang dihadiri 400 orang dari jajaran Dharma Pertiwi Pusat dan Daerah serta IKKT Pragati Wira Anggini, bertempat di Balai Sudirman, Jl. Dr. Saharjo No. 268, Tebet, Jakarta Selatan, Rabu (30/1/2019).
Lebih lanjut Ny. Nanny Hadi Tjahjanto menegaskan bahwa Dharma Pertiwi hendaknya dapat memberikan keteladanan dan sikap proaktif serta dapat meningkatkan kepekaan terhadap situasi dan kondisi yang sedang terjadi di sekitar kita, sehingga keberadaan Dharma Pertiwi semakin dirasakan manfaatnya bagi keluarga besar TNI maupun masyarakat.
“Tingkatkan sinergi kegiatan dengan organisasi kewanitaan di lingkungan masyarakat dimanapun Ibu-ibu berada atau bertempat tinggal,” ujarnya.
Di hadapan 400 peserta Rakor, Ny. Nanny Hadi Tjahjanto menekankan agar selalu mempedomani program kerja Dharma Pertiwi Pengurus Pusat dalam penjabaran program kerja Dharma Pertiwi Daerah, agar terjadi sinergi kegiatan dari pusat ke daerah. Untuk itu, agar selalu melibatkan Ibu-ibu anggota Dharma Pertiwi Daerah dalam melaksanakan kegiatan apapun bentuknya.
“Semua himbauan dari Dharma Pertiwi Pusat harus sampai ke Ibu-ibu anggota Dharma Pertiwi Daerah,” ucapnya.
Disamping itu, segenap anggota Dharma Pertiwi agar turut serta mendukung program pemerintah, khususnya yang dicanangkan oleh Ibu Negara Hj. Iriana Joko Widodo dan OASE Kabinet Kerja 2014-2019, seperti 10 Program PKK dan Go Green.
“Diharapkan kepada seluruh Ibu-ibu Dharma Pertiwi Pengurus Pusat dan Ibu-ibu Dharma Pertiwi Daerah percaya diri dan mempunyai pegangan dalam melaksanakan program kerja di wilayahnya masing-masing,” kata Ny. Nanny Hadi Tjahjanto.0 puspen tni