Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo mendampingi Presiden Joko Widodo bersama Ibu Negara Iriana Joko Widodo melepas 3.200 peserta Nusantara TNI Fun Run 2024 di titik start depan Istana Garuda Jl. Merdeka, Kawasan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.
"Dengan mengucap bismillahiromahnirohim, pada pagi hari ini Nusantara TNI Fun Run saya nyatakan dimulai, 3, 2, 1," kata Presiden Joko Widodo saat Flag Off peserta, Minggu (6/10) pagi.
Nusantara TNI Fun Run merupakan bagian dari rangkaian perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-79 Tentara Nasional Indonesia (TNI). Peserta Nusantara TNI Fun Run ini melibatkan berbagai pihak yaitu dari Otorita IKN, Tentara Nasional Indonesia (TNI), Bank Mandiri, Kementerian PUPR, Kementerian Perhubungan, masyarakat umum serta berkolaborasi dengan berbagai komunitas lari dari berbagai daerah, termasuk dari Kalimantan Timur.
Usai melepas peserta Nusantara TNI Fun Run, Presiden Jokowi bersama rombongan terbatas kemudian menyempatkan berkeliling dikawasan IKN.
Titik pertama yang dikunjungi dengan berjalan santai yakni Istana Garuda, kemudian terpusat di Amfiteater Lapangan Seremoni sambil menikmati lagu-lagu dan penampilan dari Black Forest Band serta Nella Kharisma.
Acara Nusantara TNI Fun Run mengambil rute sepanjang 5 kilometer (5K) yang melintasi beberapa landmark penting di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN, termasuk Jalan Grande di depan Istana Negara, Plaza Seremoni dan Taman Kusuma Bangsa.
Agenda ini menjadi simbol penghormatan atas kontribusi TNI dalam menjaga keamanan dan stabilitas pembangunan di Nusantara. Para peserta akan disuguhi pemandangan alam yang indah dan landmark ikonik di Nusantara, memberikan pengalaman berlari yang menyegarkan dan unik.
Presiden Jokowi berharap akan banyaknya agenda yang dilaksanakan di kawasan IKN Nusantara sehingga akan terbangun ekosistem yang baik, secara perlahan tapi pasti agar semua pihak merasa nyaman berpindah ke ibu kota yang baru.
"Di Nusantara ini yang namanya keramaian, crowd itu harus diciptakan terus, harus diadakan terus sehingga ekosistem itu akan terbangun. Ini sekarang sudah ada FnB yang beberapa minggu yang lalu belum ada tapi sekarang sudah ada banyak," ujar Presiden usai berkeliling kawasan di IKN.
"Semua itu butuh waktu, memindahkan ibu kota itu sekali lagi butuh waktu jadi jangan dikejar-kejar dipaksakan dan akhirnya ngga baik, ini semua normal natural saja semua ikut terbangun rumah sakit, sekolah, perusahaan-perusahaan logistik semuanya sudah ada baru pelan-pelan kita pindahkan jadi semua merasa nyaman," tutup Presiden Jokowi.
