Presiden RI Prabowo Subianto berpesan agar masyarakat Indonesia tidak ikut terlibat dalam kegiatan ilegal, terutama berkaitan dengan penyelundupan manusia ke luar negeri.
Peringatan ini disampaikan oleh Presiden Prabowo Subianto sebagai respons terhadap kasus penembakan lima WNI oleh aparat keamanan Malaysia saat berusaha pergi dari negara itu melalui jalur ilegal.
"Sekali lagi saya ingatkan bahwa jangan mau ikut-ikut dalam kegiatan ilegal. Kalau nyelundup ke negara asing, risikonya negara asing akan bertindak," tegasnya usai menghadiri forum rapat pimpinan (rapim) TNI-Polri 2025 yang berlangsung di Jakarta Selatan, Kamis, 29 Januari 2025.
Prabowo meminta masyarakat lebih waspada terhadap tawaran yang tidak jelas dari oknum atau sindikat yang menjanjikan pekerjaan dengan gaji tinggi di luar negeri.
"Jadi rakyat kita jangan mau dibohongi oleh sindikat-sindikat yang berjanji ini, berjanji itu," ujar Prabowo.
Prabowo mengatakan proses investigasi atas kasus penembakan diharapkan dapat segera dilakukan oleh otoritas hukum Malaysia.
"Ya itu sedang kita tentunya berharap ada investigasi ya kan. Kita juga yakin pihak Malaysia akan melaksanakan penyelidikan," ujarnya.
Sementara untuk penanganan para korban, kata Prabowo, pihaknya masih berusaha menempuh prosedur untuk mendapatkan izin pemulangan.
"Ya nanti ada yang ngurus itu," tambahnya