Komando Armada II gelar Latihan Keamanan Laut (Latkamla) Tahun 2020, yang secara resmi dibuka oleh Danguspurla Laksma TNI Rahmat Eko Rahardjo mewakili Pangarmada II Laksda TNI Heru Kusmanto, bertempat di Auditorium Puslatkaprang, Kolatarmada II Surabaya pada Selasa (3/3).
Dalam latihan yang digelar selama 12 hari tersebut, para peserta yang berjumlah kurang lebih 331 prajurit yang berasal dari pangkalan utama TNI AL atau Lantamal dan beberapa unsur KRI di jajaran Koarmada II, akan mengasah kemampuan dibidang keamanan laut, terutama dalam mengatasi permasalahan penegakkan hukum yang terjadi di wilayah laut.
Sementara itu dalam sambutan tertulis Pangarmada II yang dibacakan Danguspurla antara lain mengatakan, latkamla sebagai latihan rutin digelar dengan tujuan untuk menyamakan persepsi dan menguji doktrin dalam pelaksanaan operasi keamanan laut.
Sedangkan sasaran yang ingin dicapai dalam latihan ini menurut Panglima, adalah meningkatnya profesionalisme prajurit Koarmada II dalam melaksanakan tugas penegakan hukum di laut, serta menyamakan pola pikir dan pola tindak sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.
Hal ini lanjut Panglima telah sesuai dengan tema yang diusung Latkamla kali ini yakni “ Koarmada II Melaksanakan Latihan Keamanan Laut Tahun Anggaran 2020 di Surabaya dan Sekitarnya Guna Menciptakan Kondisi Keamanan Laut Yang Kondusif Bagi Para Pengguna Laut Dalam Rangka Mendukung Tugas TNI Angkatan Laut “.
Kepada para peserta latihan, Laksda Heru Kusmanto menekankan agar mereka bisa bertindak cepat, tepat, dan efektif serta dapat memecahkan persoalan dengan solusi terbaik dalam mengahadapi dinamika permasalahan pelanggaran hukum yang terjadi di laut, yang disesuaikan dengan standar prosedur operasi ketentuan dan perundang-undangan yang berlaku baik hukum nasional maupun internasional.
Sementara itu usai upacara pembukaan, peserta Latkamla mendapat pembekalan materi tentang Trend Modus Penyelundupan Narkoba dan Upaya Penanggulangannya yang disampaikan oleh narasumber dari Badan Narkotika Provinsi Jatim, AKBP Polisi Wisnu Chandra. Kemudian materi berikutnya tentang Modus Pengangkutan Barang Ilegal Melalui Jalur Laut, yang disampaikan oleh Kepala Seksi Penindakan Kanwil Bea Cukai-I Provinsi Jatim.
Upacara pembukaan ini juga ikut dihadiri oleh para Asisten Pangarmada II, Komandan Kolat, Kadiskum, Danpom, Dandenintel serta Kasatker Koarmada II.
