Camat Taman Sari, Jakarta Barat, Risan Mustar berharap 144 jamaah TablighMasjid Jami Kebon Jeruk dengan status ODP virus corona segera dipindahkan ke Rumah Sakit Darurat Virus Corona Wisma Atlet.
Dia menjelaskan harapanya itu agar kondisi wilayah Taman Sari segera pulih sedia kala. Sebab para jemaah sudah 14 hari di masjid.
"Kalau pribadi saya sih memang kalau emang ODP ya mendingan bawa ke (RSD) Wisma Atlet," kata Risan, sebagaimana dilansir Suara.com, Jumat (3/4/2020).
"Di sini sudah selesai dan seperti semula selama 14 hari ini kan 14 hari tinggal 7 hari lagi kan," lanjutnya.
Kendati begitu proses pemindahan jamaah Tablig ini masih akan dikoordinasikan dengan Wali Kota Jakarta Barat sebagai tim gugus tugas percepatan penanganan virus corona.
"Saya lagi koordinasi nih dengan pak Wali karena kan gugus tugasnya pak wali kota. Nah kalo diperintahkan beliau diangkat ya diangkat semuanya. Kalu tidak ya diisolasi," tuturnya.
Sementara di sisi lain, ia mengklaim bahwa ratusan jamaah yang berada di Masjid tersebut masih dalam keadaan sehat dan tak menunjukan gejala virus corona.
"Ya kagak ada (gejala COVID), semua sehat sehat aja," tandasnya.
Sebelumnya, ratusan jemaah itu menjadi ODP virus corona setelah 3 di antara mereka positif virus corona. Ketiga jemaah itu dinyatakan positif dari hasil pemeriksaan Suku Dinas Kesehatan Jakarta Barat pada 26 Maret 2020.
Ketiga orang tersebut yang diketahui berasal dari Sumatra Utara dan Aceh langsung dibawa petugas Dinkes ke Wisma Atlet untuk menjalani isolasi.
Dari 183 jamaah itu, 78 orang di antaranya merupakan warga negara asing (WNA). Mereka berasal dari enam negara, yakni 48 orang asal India, 10 orang asal Bangladesh, empat orang asal Srilanka, 10 orang asal Palestina, lima orang asal Palestina dan satu orang dari Pakistan.