Kantor Kelurahan Petamburan, Jakarta Pusat ditutup sementara pasca Lurah Petamburan, Setiyanto terkonfirmasi positif virus Corona (COVID-19). Meskipun ditutup, pelayanan tetap akan berjalan dengan sejumlah cara.
"(Pelayanan) tetap berjalan. Kantor kelurahan. Sementara kantor kelurahan kita tutup, kita alihkan pakai drop box atau mungkin staf kecamatan," kata Camat Tanah Abang Yasin Pasaribu di Petamburan III, Jakarta Pusat, Rabu (18/11/2020).
Sejauh ini, orang-orang yang berkontak dekat dengan Setiyanto telah menjalani swab test. Nantinya, seluruh staf kelurahan akan menjalani swab test. Tujuannya untuk penelusuran kasus lanjutan atau contact tracing.
"Staf kelurahan, PPSU, Satpol kita swab semua. Tapi nama-nama yang kontak langsung sama beliau sudah kita data dan sudah kita swab," jelasnya.
Selain itu, ia mengimbau kepada RT dan RW setempat untuk melakukan pendataan kepada warga yang sakit. Tujuannya agar bisa segera dilakukan rapid test.
"Nah, warga Petamburan sini nanti kita sudah arahkan ke Pak RT, Pak RW apabila ada warga yg kurang sehat bisa langsung melakukan rapid test," ujarnya.
"Ini kan nanti akan lakukan rapid. Kepada warga sekitar sini dan sudah kita imbau kepada RT dan RW. Apabila nanti ada yang merasa kurang sehat atau apa langsung segera melapor ke kita. Langsung kita lakukan," lanjutnya.
Diberitakan sebelumnya, Lurah Petamburan Setiyanto dinyatakan positif COVID-19. Hasil ini didapat dari swab test yang dilakukan dampak dari kerumunan massa di acara Maulid Nabi dan pernikahan putri Habib Rizieq Shihab.
"Ini PCR-nya dia positif," kata Camat Tanah Abang Yasin Pasaribu di Jalan Petamburan III, Jakarta Pusat, siang tadi.
Yasin mengatakan, saat ini Setiyanto melakukan isolasi mandiri. Menurut dia, Setiyanto diketahui sebelumnya hanya berkegiatan di wilayah Petamburan.(
