Kasus intimidasi murid SMA Gloria 2 Surabaya yang dilakukan Ivan Sugianto tengah viral di media sosial.
Sebab, Ivan Sugianto telah bertindak amoral dan tidak terpuji kepada salah seorang murid SMA Gloria 2 Surabaya.
Usut punya usut, Ivan Sugianto disinyalir punya club malam bernama Valhalla di kawasan Surabaya.
Berdasarkan informasi yang beredar, Valhalla diketahui tidak memiliki izin dari pemerintah untuk beroperasi sebagai tempat hiburan malam.
“Ini guys nama klub malamnya (Ivan Sugianto) Valhalla Spectaclub,” cuit @FirmanRakhidaya yang dikutip Pojoksatu.id dari platform X.
Diketahui, tempat dugem milik Ivan ini tidak hanya ilegal beroperasi melainkan juga diprotes oleh warga setempat.
Sebab, bangunan hingga manajemen operasional Club Valhalla disebut tidak memenuhi standar ketentuan hiburan malam.
"Suaranya bising, tidak ada peredam, warga sekitar complain,” tulis Lumintu Chanel di kolom review Club Valhalla.
“Saya gak pernah kesini, tapi saya pernah nginep di Ibis lantai 7 dekat Valhalla. Sangat mengganggu,” ketik @putriardillah
“Peredamnya dibenerin, jangan ganggu orang sekitar. Kalau buka usaha yang modal, peredam diutamakan,” lanjutnya.
Lebih lanjut, kasus Ivan yang viral ini berawal dari dirinya yang tidak terima bahwa anaknya telah diolok-olok oleh siswa SMA Gloria 2 Surabaya.
Diketahui, Ivan merupakan orang tua murid berinisal EMS yang berasal dari SMA Cita Hati Surabaya.
Alhasil, Ivan yang mengetahui perlakuan siswa SMA Gloria 2 ini sontak bergegas berupaya mengintimidasi dirinya.
Bukan main, Ivan diketahui mencecar siswa tersebut dengan menyuruhnya sujud hingga menggonggong layaknya binatang anjing.
“Minta maaf, sujud, sujud, menggonggong,” ucap Ivan yang dikutip dari portal Pojoksatu.id. 0